pi;sah

Kau pernah tidak dikecewakan?
Ditinggalkan berkali-kali?
Diberi banyak janji?
Terlalu percaya kepada seseorang?
Terlalu berharap ia tidak pergi?

semua itu aku pernah,
dan sekarang aku takut,
takut untuk membuka hati kembali.
apa cuma aku?

Rasanya benar-benar takut,
karena tanpa dijelaskanpun aku tau bahwa dia akan pergi,
menemukan apa yang membuatnya lebih nyaman.

Untuk apa?
sudah mengetahui bahwa dia akan pergi tapi masih saja membuka hati?
agar apa?
ujungnya tetap sama "jangan terlalu berharap"
Semua orang tidak mau selalu ada,
bahkan orang tua sekalipun bisa saja pergi.

entah sejak kapan aku benci perpisahan,
aku takut,
aku sudah jatuh,
jatuhnya terlalu dalam,
dan bisa dengan takdir dipisahkan.

aku belajar tidak terlalu nyaman terhadap orang,
tidak terlalu berharap,
tidak terlalu sayang,
karna mereka semua akan pergi.

Aku sayang kakekku,
aku sayang budheku,
aku sayang seseorang yang masih ada,
aku nyaman bertemu bapak penjual jagung dipinggir lapangan,
tetap saja takdir berkata lain.
kita dipisahkan.

aku serius,
aku amat sangat takut dengan kenyamanan dan dipisahkan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Layung - Nada Sebelum Hilang

Harry Styles-Two ghosts

don't watering the death flower